FOCUS GROUP DISCUSSION dengan LLDIKTI 7
Jumat, 24 Oktober 2025 - 15:18:46 WIB || Dibaca: 76 kali
BPSDM UNTAG Surabaya Gelar FGD Bersama LLDIKTI Wilayah VII: Bahas Sinkronisasi Data SISTER dan PDDIKTI
Surabaya, 23 Oktober 2025 — Dalam upaya meningkatkan tata kelola data dosen dan mendukung kelancaran administrasi akademik, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur.
Kegiatan yang berlangsung pada pukul 10.00 hingga 12.00 WIB ini membahas berbagai permasalahan sinkronisasi data pada sistem SISTER dan PDDIKTI yang dihadapi oleh unit serta fakultas di lingkungan UNTAG Surabaya.
Acara Dibuka oleh Wakil Rektor II
FGD dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor II UNTAG Surabaya, yang dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan LLDIKTI dalam memastikan akurasi serta kesesuaian data dosen sebagai bagian dari peningkatan mutu manajemen sumber daya manusia dan persiapan akreditasi.
Beliau juga menekankan bahwa pengelolaan data digital yang tertib akan menjadi fondasi utama dalam mewujudkan sistem administrasi akademik yang kredibel, efisien, dan berdaya saing.
Dihadiri Narasumber dari LLDIKTI Wilayah VII
FGD ini menghadirkan dua narasumber utama dari LLDIKTI Wilayah VII, yakni Bapak Mahmud dan Bapak Dinar, yang memaparkan beragam isu terkait integrasi data SISTER dan PDDIKTI, mekanisme pemindahan homebase dosen, proses inpassing, serta kebijakan terbaru mengenai eligibilitas Sertifikasi Dosen (Serdos).
Dalam paparannya, Bapak Mahmud menekankan bahwa banyak kendala teknis yang muncul disebabkan oleh proses sinkronisasi sistem pusat yang masih berjalan, namun pihak LLDIKTI berkomitmen untuk memfasilitasi seluruh perguruan tinggi agar data dosen dapat tersinkron dengan baik di kedua platform tersebut.
Diskusi Interaktif dan Solusi Teknis
Acara yang dimoderatori oleh Kepala BPSDM UNTAG Surabaya ini berlangsung secara interaktif. Peserta dari berbagai fakultas aktif menyampaikan kendala yang mereka alami, mulai dari perbedaan data riwayat pendidikan, status jabatan fungsional yang belum terbarui, hingga hambatan dalam pengajuan Serdos dan inpassing.
Pihak LLDIKTI memberikan solusi konkret terkait prosedur pengajuan revisi data, validasi ijazah dosen S3, serta mekanisme komunikasi resmi antara perguruan tinggi dan tim sumber daya LLDIKTI.
Komitmen Bersama untuk Perbaikan Sistem
Menutup kegiatan, Kepala BPSDM menyampaikan apresiasi kepada narasumber dan seluruh peserta atas keaktifannya dalam diskusi.
“Kami berharap koordinasi ini dapat menjadi langkah nyata dalam menyelaraskan data akademik dosen antara SISTER dan PDDIKTI, demi peningkatan kualitas layanan dan akuntabilitas administrasi di UNTAG Surabaya,” ujarnya.
FGD ini diakhiri dengan kesepakatan tindak lanjut untuk memperkuat komunikasi antara UNTAG Surabaya dan LLDIKTI Wilayah VII dalam rangka percepatan perbaikan data serta optimalisasi penggunaan sistem digital dalam pengelolaan sumber daya manusia dosen.
Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya || Katalog Ulisys Untag Surabaya